Kamu Bisa Kalau Kamu Yakin

Setiap orang pasti punya yang namanya tujuan dalam hidupnya, karena tidak mungkin bagi seseorang dapat menjalani hari tanpa tujuan yang tetap. Tapi mungkin masih banyak orang yang belum memahami apa tujuan hidupnya, apa keinginannya, apa yang ingin ia capai dalam hidupnya. Karena masih banyak orang yang sudah merasa nyaman dengan "zona nyamannya". Masih banyak orang yang terombang-ambing di luar sana. Jangan terlalu jauh memikirkan orang lain, mungkin kita sendiri adalah satu dari sekian banyak orang yang masih terombang-ambing dalam hidup, belum memiliki tujuan, belum memiliki pencapaian, belum meraih apa yang dicita-citakan.

Terkadang rasa iri pun timbul saat kita melihat pencapaian orang. Melihat keberhasilan orang lain seakan membuat kita kegerahan dan disulut api cemburu dan pasti kita akan berkata dalam diri, kenapa sih aku tidak sesukses dia? Kenapa aku masih begini-begini saja? Kenapa mereka bisa sedangkan aku tidak?

Sebenarnya jawaban dari semua itu ada pada diri kita sendiri. Apa kita sudah bersungguh-sungguh dalam mengikhtiarkan semua itu? Atau hanya setengah-setengah? Atau mungkin kita hanya semangat diawal kemudian masa bodoh karena berfikir proses kita yang terlalu lama.

Pertanyaannya adalah bukan pada "bagaimana proses yang kita lakukan" tapi "sudahkah kita menikmati setiap proses yang kita lakukan?"

Setiap orang punya jalan terjal mereka masing-masing. Susah senang setiap orang sudah punya porsi masing-masing. Mereka yang kau lihat telah sukses dan bahagia menikmati hasil pencapaiannya karena kamu tidak tahu bahwa sebelum itu mungkin mereka telah melalui perjalanan yang begitu melelahkan.

Melihat keberhasilan orang lain seharusnya menjadi semangat untuk bisa berproses, bukan menjadi titik minder dan ketidakpercayaan diri sehingga kita menjadi orang yang pesimis dan tidak tetap dalam meraih tujuan dan mimpi.

Sebenarnya kamu bisa, kalau kamu yakin! Perihal kapan dan bagaimana kamu akan berhasil itu urusan Allah. Karena kita sebagai manusia hanya bisa berproses sambil mengikhtiarkan apa yang ingin kita raih dalam hidup. Bukankah Allah tergantung dari prasangka hamba-Nya? Kalau kamu sendiri tidak yakin pada dirimu, bagaimana kamu bisa berhasil? 

"Keberhasilan bukanlah milik orang yang pintar. Keberhasilan adalah kepunyaan mereka yang senantiasa berusaha."

(BJ. Habibie) 

Jadi pada dasarnya semua orang ada masanya. Suksesnya, bagaimana prosesnya, dan kapan waktunya setiap orang punya jalan masing-masing. Kamu tidak bisa memaksa dirimu harus seperti dia, kamu adalah kamu, dia adalah dia. Jadilah kamu yang apa adanya, standar suksesmu kamu yang punya, bukan penilaian manusia apalagi karena paksaan orang lain semata.

Tapi ingat ya, tujuan dan hakikat hidup manusia yang sesungguhnya adalah beribadah kepada Allah. 

"Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku."

(QS. Az-Zariyat: 56)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kamu Bisa Kalau Kamu Yakin"

Posting Komentar